check it now

Sayuran yang Berbahaya Bagi Bumil

Sedang hamil muda? Ada baiknya jauhi 5 jenis sayuran berikut ya, Bunda!

Daftar Isi Artikel

Sayuran adalah salah satu makanan yang baik dan direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap orang. Tak terkecuali ibu hamil. Pasalnya, sayuran merupakan sumber vitamin terbaik yang dibutuhkan untuk membantu perkembangan janin.

Namun tahukah, ternyata tidak semua sayuran itu baik untuk dikonsumsi pada masa kehamilan, lho. Terlebih pada trimester awal. Apa saja jenis sayuran tersebut? Yuk simak jenis dan penjelasannya berikut:

1. Taoge Mentah

Taoge mentah merupakan salah satu jenis sayuran yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi ibu hamil. Mengapa? Padahal bukankah sayuran kecil berbentuk kecambah ini kaya nutrisi, mengandung protein, folat, magnesium dan fosfor yang baik untuk ibu hamil?

Meski kaya nutrisi, namun mengonsumsi taoge mentah dapat meningkatkan risiko gangguan pada janin dalam kandungan. Di antaranya seperti masalah kesehatan organ dalam, keguguran, infeksi hingga menyebabkan bayi lahir prematur atau lahir mati (stillbirth).

Hal tersebut tidak lain karena tunas taoge akan tumbuh pada lingkungan yang lembab sehingga besar kemungkinan terpapar bakteri bila langsung dikonsumsi.

Bila ibu hamil tetap ingin mengonsumsi taoge, sebaiknya masak/olah taoge tersebut dengan baik dan matang sempurna, ya.

2. Pare

Jenis sayuran yang satu ini sebenarnya tergolong aman dikonsumsi ibu hamil asalkan dalam porsi yang tepat. Alias tidak berlebihan. Selain itu, pastikan olah dengan baik dan matang sempurna.

Bila dikonsumsi dalam porsi tepat, pare memiliki sejumlah manfaat yang baik bagi janin. Di antaranya mendukung tumbuh kembang sel saraf pada janin, meningkatkan sistem imunitas hingga mencegah munculnya diabetes gestasional.

Namun hati-hati bila ibu hamil terlalu sering mengonsumsi pare/mengonsumsi dalam jumlah banyak ada banyak efek samping yang dirasakan. Misalnya sakit kepala, perut keram, diare, hingga berubah menjadi racun yang membahayakan janin.

3. Pepaya Mentah

Jenis sayuran satu ini pasti sudah tidak asing di telinga orang Indonesia. Pasalnya selain dijadikan sayur, pepaya mentah ini juga bisa dijadikan rujak.

Namun tahukah, ternyata sejumlah ahli tidak merekomendasikan ibu hamil mengonsumsi jenis sayuran ini. Mengapa?

Menurut sejumlah ahli, mengonsumsi pepaya mentah dapat memicu pendarahan di plasenta sehingga menyebabkan keguguran pada kehamilan trimester pertama. Hal tersebut disebabkan karena lateks dalam pepaya mentah tersebut.

Selain itu, getah pada pepaya mentah dapat menimbulkan alergi yang membahayakan ibu dan janin.

Karenanya, jika ibu hamil ingin mengonsumsi buah ini pastikan harus yang sudah matang sempurna agar nutrisinya dapat terserap dengan baik oleh ibu dan janin.

4. Daun Pepaya

Kalau tadi buahnya sekarang daunnya. Ya. Daun pepaya juga merupakan salah satu sayuran yang tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi ibu hamil. Terlebih pada kehamilan trimester pertama.

Melansir dari Asian Research Journal of Gynaecology and Obstetrics, ekstrak daun pepaya memiliki kandungan zat aktif yang dapat menimbulkan racun dan berbahaya bagi janin.

Namun tenang saja, ibu hamil yang ngidam ingin makan sayur daun pepaya tetap diperbolehkan namun dengan syarat dimasak dengan matang, bersih, tidak berlebihan dan sesekali saja mengonsumsinya, ya.

5. Lalapan

Makan nasi hangat dengan lauk, sambal, dan dilengkapi dengan lalapan pasti rasanya sangat nikmat.

Namun sayangnya, lalapan juga termasuk dalam sayuran yang berbahaya untuk ibu hamil. Sebab permukaan buah atau sayur yang tidak dicuci bersih dapat terkontaminasi bakteri. Termasuk toxoplasma seperti Escherichia coli, Salmonella dan Listeria.

Akibat dari kontaminasi bakteri tersebut adalah bayi dapat mengalami kerusakan mata dan otak serius saat lahir. Atau bahkan dapat lebih buruk.

Karenanya, selama masa kehamilan ada baiknya hindari konsumsi makanan mentah, termasuk lalapan agar janin dapat tumbuh dengan normal dan sehat hingga lahir ke dunia.

Let's share

Picture of Nazri Tsani Sarassanti

Nazri Tsani Sarassanti