Ayah ASI
check it now

Langkah-langkah Menjadi Ayah ASI yang Hebat

Siapa bilang kalau peran meng-ASIHI hanyalah tugas Bunda semata? Faktanya, Ayah, sebagai pasangan harus turut berperan aktif terhadap proses meng-ASIHI yang dilakukan oleh para Bunda lho.

Daftar Isi Artikel

Siapa bilang kalau peran meng-ASIHI hanyalah tugas Bunda semata? Faktanya, Ayah, sebagai pasangan harus turut berperan aktif terhadap proses meng-ASIHI yang dilakukan oleh para Bunda lho.

Mengapa demikian? Seperti yang diketahui bahwa proses memberikan ASI eksklusif itu tidak mudah. Tak jarang sebagian Bunda pasti merasakan kelelahan dan tertekan tersebab peran baru yang dijalaninya, alhasil reproduksi ASI pun menjadi terhambat, atau tidak lancar sebab stress yang menyerang ibu menyusui.

Disinilah peran Ayah sangat penting atas kelancaran pemberian ASI eksklusif yang dilakukan Bunda setiap harinya. Selain sebagai bentuk dukungan, peran ini juga membuat Ayah terlibat secara langsung dalam tiap proses tumbuh kembang si kecil.

Nah, lantas hal apa saja yang harus dilakukan Ayah untuk menjadi Ayah ASI yang hebat? Yuk simak langkah-langkahnya di bawah ini ya :

1. Mempelajari Hal-hal Terkait Proses Menyusui

Proses meng-ASIHI pastilah asing di kalangan para Ayah. Karena itulah langkah pertama yang harus para Ayah lakukan adalah mempelajari hal-hal terkait proses menyusui. Hal ini agar Ayah ASI dapat membantu Bunda jika ada masalah yang dialami selama proses pemberian ASI eksklusif berlangsung.

Informasi-informasi tersebut bisa Ayah dapatkan di internet atau dengan menemani Bunda secara langsung ketika melakukan konsultasi terkait proses menyusui ke dokter ya. Atau, Ayah pun bisa mengikuti kelas khusus yang memang diperuntukan bagi para Ayah yang ingin ikut membantu dalam proses meng-ASIHI buah hatinya.

2. Berperan Aktif dalam Mengurus Si Kecil & Rumah

Hal kedua yang dapat Ayah lakukan untuk menjadi Ayah ASI baik adalah dengan berperan aktif untuk membantu Bunda dalam hal mengurus si kecil serta mengurus rumah ya.

Semisal, membantu untuk menidurkan anak ketika Bunda istirahat, atau membantu membereskan rumah saat proses meng-ASIHI tengah berlangsung. Selain dapat meringankan tugas pasangan, hal ini juga bagus untuk membangun bonding antara Ayah dan pasangan serta anak nih.

3. Berikan Perhatian Penuh dan Dukungan kepada Pasangan

Proses meng-ASIHI bukanlah hal yang mudah. Oleh sebab itu Ayah harus siap sedia memberikan dukungan secara emosional maupun material ya. Contohnya, tetap sabar untuk mendengarkan segala keluh kesah pasangan. Atau dengan memberikan pijatan lembut di sela-sela waktu istirahat meng-ASIHI.

4. Memahami Adanya Penurunan Gairah Seksual

Perlu para ayah pahami bahwa proses meng-ASIHI juga dapat berpengaruh pada menurunya hasrat hubungan seksual. Karena itu Ayah jangan pernah memaksa untuk melakukan hubungan seksual ya. Selain itu, menyusui juga menyebabkan berkurangnya jumlah hormon estrogen yang menyebabkan vagina menjadi lebih kering dari biasanya. Disarankan untuk memakai pelumas vagina bila Ayah dan Bunda sepakat untuk melakukan hubungan seksual.

Itulah 4 tahap yang bisa Ayah lakukan untuk menjadi pasangan serta Ayah ASI yang baik bagi pasangan. Selamat mencoba parah Ayah 🙂

Let's share

Picture of Bayu Elang Paringga

Bayu Elang Paringga