Setiap orangtua, khususnya Ibu pasti menginginkan anaknya memiliki tumbuh kembang yang optimal. Oleh karenanya orangtua harus memastikan di 1000 hari pertama kehidupan, si kecil mendapatkan pemenuhan gizi yang baik agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Ada beberapa hal yang harus orangtua, khususnya Ibu ketahui terkait 1000 hari pertama kehidupan anak seperti berikut:
- Golden age atau periode emas seorang anak dimulai pada 1000 hari pertama kehidupannya, terhitung sejak saat pertemuan sel sperma dengan sel telur, perkembangan janin dalam kandungan hingga usianya mencapai 24 bulan.
- Istilah 1000 hari pertama kehidupan mulai populer sejak tahun 2010, ketika dunia mencanangkan gerakan Scalling-up Nutrition yang dimaksudkan untuk memberi perhatian khusus terhadap kesehatan, pangan serta gizi ibu hamil sampai anak berusia 2 tahun.
- Gerakan Scalling-up Nutrition itu sendiri sengaja diluncurkan karena para ahli kesehatan memahami betul bahwa 1000 hari pertama dalam kehidupan merupakan waktu yang paling berharga dan nantinya bisa menentukan berhasil atau tidaknya tahap pertumbuhan seorang anak.
- Peran orangtua, khususnya Ibu sangat penting pada 1000 hari pertama kehidupan seorang anak. Sebab Ibu adalah orang pertama yang bertugas memastikan segala kebutuhan anak terpenuhi. paling tidak selama sembilan bulan pertama saat di dalam rahimnya, setelah itu 24 bulan berikutnya dalam bentuk pemberian ASI.
- Kecukupan nutrisi mutlak/harus dipenuhi pada 1000 hari pertama kehidupan seorang anak. karena kurang gizi dapat mempengaruhi perkembangan sel otak dan mempengaruhi kecerdasannya kelak
- Selain kebutuhan fisik, anak juga membutuhkan asupan perhatian yang ditandai dengan kedekatan hubungan dengan seseorang terlebih orangtuanya atau Ibu wajib mengambil bagian dalam tahap ini. Hal tersebut dapat dimulai dengan kelekatan/bonding saat pemberian ASI.
- Stimulasi juga merupakan satu hal yang wajib dilakukan pada 1000 hari pertama kehidupan seorang anak. Pasalnya jika orangtua mampu memberikan stimulasi yang tepat pada periode ini, besar kemungkinan untuk anak nantinya akan mempunyai memori atau daya ingat yang kuat, kreatif serta memiliki daya imajinasi yang tinggi.
- Salah satu bentuk pemberian stimulus yang baik untuk perkembangan otak anak dapat diberikan lewat manian dan buku bacaan yang bermanfaat. Di samping itu, orangtua juga bisa memberikan stimulus dengan cara selalu mengajak si kecil berbicara sekalipun ia masih di dalam kandungan.