Banyak kasus patah pulang diawali dengan kehadiran osteoporosis. Ini adalah penyakit yang membuat kepadatan tulang merosot sehingga tulang jadi keropos dan rawan patah. Dan tahukah Sahabat SBH jika wanita ternyata lebih rentan terserang osteoporosis, apa alasannya?

Ternyata hal ini disebabkan karena tulang pada wanita cenderung lebih kecil dan tipis. Massanya pun lebih rendah. Selain itu, hormon estrogen pada wanita yang ikut melindungi tulang, menurun drastis pada saat post-menopause alhasil di usia senja, penyakit ini kerap menghantui kaum hawa. Nah selain itu, osteoporosis juga memiliki 8 fakta unik lainnya yang patut disimak, diantaranya:

1. Osteoporosis merupakan penyakit tulang yang kerap disebut tulang keropos. Secara miksroskopis, tulang tersusun seperti struktur sarang lebah. Bila terjadi osteoporosis, lubang-lubang pada sarang lebah ini menjadi lebih besar. Artinya kepadatan tulang sudah berkurang, dan struktur tulang menjadi tidak normal.
2. Penyebab osteoporosis beragam. Diantaranya karena proses alami penuaan, penyakit kronis, malnutrisi, kurang beraktifitas, serta pola hidup tidak sehat, misalnya merokok, jarang olahraga dan rendahnya asupan kalsium.
3. Kehamilan dan menyusui dapat meningkatkan risiko wanita terkena osteoporosis. Itu sebabnya, kebutuhan kalsium dan vitamin D saat hamil dan menyusui wajib dipenuhi dengan cara cukup terpapar sinar matahari setiap hari serta mengonsumsi makanan tinggi kalsium. Contohnya kacang-kacangan, sayuran hijau, seafood, dan daging. Sebab jika asupan kalsium kurang, tubuh akan mengambilnya dari tulang.
4. Kebutuhan kalsium setiap orang memang berbeda. Setiap harinya anak-anak membutuhkan 600 mg, dewasa muda 1300 mg, dewasa 750 mg, ibu hamil 1500 mg, ibu menyusui 2000 mg, pasien patah tulang dan wanita post-menopause 1500 mg.
5. Beberapa makanan tertentu disarankan untuk tidak dikonsumsi secara berlebihan karena dapat mempercepat proses hilangnya kalsium, seperti makanan olahan, junk food, serta gula.
6. Osteoporosis kerap terjadi diam-diam, sehingga sering disebut sebagai silent disease. Patah tulang seringkali menjadi gejala pertama. Bisa juga tubuh menjadi lebih pendek atau bungkuk. Itu terjadi karena ruas-ruas tulang belakang melemah dan memendek.
7. Faktanya osteoporosis tidak bisa disembuhkan. Namun,banyak faktor risiko yang dapat diantisipasi, terutama yang terkait dengan gaya hidup. Karenanya disarankan untuk menjauhi rokok dan minuman beralkohol, kafein serta soda.
8. Olahraga seperti dansa, jogging, lompat tali, treadmill, jalan kaki, aerobik; juga olahraga penguatan otot seperti latihan dengan beban atau mesin fitness sangat baik dilakukan secara rutin guna meminimalisir terjadinya osteoporosis.