Untuk mendukung tumbuh kembang yang optimal, bayi harus mendapatkan kecukupan nutrisi. Selain asupan protein, karbohidrat, lemak, ada zat gizi lain yang tak kalah penting bagi bayi yakni asupan serat, mineral, dan vitamin.
Salah satu sumber gizi yang mengandung serat, mineral dan vitamin adalah buah-buahan. Oleh karenanya, saat pemberian MPASI buah menjadi salah satu komponen yang tidak boleh terlewatkan.
Selain agar si kecil dapat mengenal berbagai macam rasa dan tekstur, buah juga sarat akan vitamin, serat dan mineral yang sangat dibutuhkan tubuh.
Meski demikian, tak lantas membuat semua buah layak dikonsumsi oleh bayi, ya. Berikut SBH telah merangkumnya dalam 7 buah terbaik untuk bayi yang aman dikonsumsi sebagai Makanan Pendamping ASI
1. Pisang
Selain mudah ditemui, buah yang satu ini pun memiliki harga yang terjangkau. Pisang sangat baik dikonsumsi oleh bayi karena selain teksturnya lembut, pisang juga mengandung serat dan vitamin serta mineral yang dibutuhkan bayi.
Berikan pisang dengan cara dikerok, dilumatkan, dihaluskan, atau dicampur dengan ASI. Selain itu, Bunda juga bisa memberi pisang kepada si kecil dengan cara dipotong kecil-kecil untuk dijadikan sebagai finger food.
2. Apel
Apel adalah buah yang sempurna untuk bayi. Sebab, apel kaya akan vitamin C, vitamin A, kalium, fosfor, kalsium, magnesium, serat, dan mineral yang baik bagi pertumbuhan bayi. Bahkan beberapa penelitian telah membuktikan bahwa apel bisa melindungi si kecil dari serangan asma.
Proses penyajian buah yang satu ini juga relatif mudah. Cukup kupas kulitnya, lalu dipotong kecil-kecil dan dikukus selama 3 menit. Stelah itu, haluskan apel dengan garpu atau blender dan berikan kepada si kecil sebagai menu selingan.
Tak hanya itu, apabila si kecil sudah bisa menggenggam, Bunda bisa menyajikan apel dengan cara dipotong sebagai finger foodnya.
3. Jeruk
Siapa yang tidak tahu manfaat jeruk? Buah yang berwarna orange ini memang kaya akan kalium, kalsium, vitamin A, vitamin C, asam folat, dan serat.
Namun satu hal yang perlu diingat, khusus bayi, tidak semua jenis jeruk bisa diberikan. Pilih jeruk yang rasanya manis seperti jeruk baby sehingga aman dikonsumsi bayi. Bunda bisa memberi si kecil perasan airnya atau membiarkan ia memakannya secara langsung supaya melatih kemampuan mengunyahnya.
4. Pir
Buah yang satu ini memiliki rasa manis sehingga pasti disukai oleh bayi. Pir termasuk buah yang kaya akan serat sehingga dapat menghindarkan bayi dari sembelit.
Cara menyajikannya yaitu dengan mengupas kulit buah pir, kemudian kukus hingga lunak dan setelah itu blender pir dan lalu berikan kepada si kecil.
5. Tomat
Tomat kaya akan vitamin yang dibutuhkan bayi. Cara menyajikannya pun cukup mudah. Masukkan tomat ke dalam air panas, kemudian angkat dan kupas kulitnya seteah itu pisahkan biji tomat dari dagingnya. Blender daging tomat dan campur dengan perasan air jeruk baby atau buah lain yang rasanya manis misalnya pepaya.
6. Pepaya
Selain manis dan lezat, pepaya juga sangat bagus untuk pencernaan dan sangat efektif untuk mencegah terjadinya sembelit pada bayi.
Dalam 100 gr pepaya terdapat 46 kalori, 12,2 gr karbohidrat, 0,5 gr protein, 0,1 gr lemak dan 1,6 gr serat. Selain itu, kandungan vitamin dan mineral pada buah pepaya mencakup 23 mg kalsium, 1,7 mg besi, 221 mg kalium dan 78 mg vitamin C.
Cara menyajikan pepaya juga tak sulit kok. Bunda bisa memberikan buah pepaya kepada bayi dengan cara dihaluskan atau dikerok. Tak hanya itu, buah pepaya juga boleh disajikan sebagai finger food untuk menemani perjalanan makan si kecil.
7. Alpukat
Tekstur yang lembut dari buah alpukat menjadikan sangat cocok diberikan untuk bayi. Terlebih alpukat merupakan buah yang mengandung segudang nutrisi. Mulai dari asam folat, vitamin A, Vitamin E, vitamin B, zat besi, serat, kalium, fosfor, dan magnesium.
Dalam 100 gr alpukat terdapat 85 kalori energi, 7,7 gr karbohidrat, 0,9 gr protein, serta 6,5 gr lemak. Sementara untuk vitamin dan mineralnya terdiri dari 10 mg kalsium, 0,9 mg besi, 278 mg kalium dan 13 mg vitamin C.
Selain mengandung banyak vitamin yang dibutuhkan tubuh, cara pemberiannya pun tak susah. Bunda bisa mengerok buah alpukat, dilumatkan atau dihaluskan dengan campuran ASI. Tak hanya itu, alpukat juga bisa dijadikan sebagai camilan atau finger food bernutrisi untuk si kecil.