check it now

Kenapa Si Kecil Susah Disuruh Tidur Siang?

Mengajak si kecil untuk tidur siang memang jadi tantangan sendiri untuk Ayah dan Bunda. Kenapa susah banget ya, Bunda?

Daftar Isi Artikel

Kenapa ya anak seringkali susah kalau disuruh tidur siang? Bunda pernah menghadapi masalah ini juga nggak sih?

Tidur siang biasanya menjadi musuh bebuyutan setiap anak kecil. Alasan utama mereka dalam menolak ajakan Bunda untuk tidur ialah karena masih ingin bermain.

Padahal, anak kecil memerlukan waktu tidur yang lebih lama daripada orang dewasa untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya.

Kenapa Anak Susah Tidur Siang?

Masalah ini memang lumrah dan biasa terjadi pada tiap anak. Meski begitu, Bunda tetap perlu tahu, kenapa sih anak susah sekali disuruh bobo?

1. Masih Mau Main

Alasan paling banyak yang mendasari sulitnya anak tidur siang adalah masih mau main. Si kecil bisa jadi telah berada di rentang usia di mana ia sedang senang mengeksplorasi segala hal.

Terlebih jika ia sedang bersama dengan temannya, makin sulit pasti untuk diajak tidur. Jika dipaksa, maka biasanya ia akan marah dan menangis. Mood-nya pun jadi buruk.

Bahkan, apabila Bunda tidak menanganinya dengan baik, anak bisa trauma dengan tidur siang dan menganggap aktivitas tersebut adalah hal yang menakutkan.

2. Kondisi Medis dan Konsumsi Obat Tertentu

Anak yang sulit disuruh tidur bisa jadi sebabnya karena ia mengalami kondisi medis yang berhubungan dengan gangguan tidur.

Hal ini dapat berupa sleep apnea atau restless leg syndrome. Kondisi medis ini juga bisa terjadi yang ditandai dengan hidung tersumbat akibat alergi, nyeri, atau kulit gatal akibat eksim.

Mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti antidepresan pada anak juga bisa menyebabkan si kecil jadi sulit tidur.

3. Tidak Nyaman

Bunda juga harus memperhatikan kondisi lingkungan sekitar si kecil. Biasanya anak-anak yang sensitif tidak bisa tidur dalam kondisi yang terlalu panas, dingin atau berisik.

Kondisi lingkungan yang tidak kondusif ini tak hanya membuat si kecil sulit tidur, tetapi juga rewel dan menangis.

Kebutuhan Tidur si Kecil

Kebutuhan tidur anak biasanya bergantung pada usianya. Anak usia 1-3 tahun memerlukan waktu tidur sekitar 12-14 jam per hari. Anak usia 3-5 tahun butuh sekitar 11-12 jam untuk tidur per hari.

Sementara untuk anak usia 5-12 tahun, kebutuhan tidur per harinya berkurang 1 jam yakni 10-11 jam setiap harinya.

Kebutuhan tidur ini perlu dicukupi setiap harinya. Itulah mengapa Ayah dan Bunda perlu membujuknya tidur siang setiap hari.

Meski begitu, masih banyak orangtua yang menyepelekan aktivitas ini. Mereka beranggapan bahwa tidur di waktu siang malah membuat si kecil sulit bobo pada malam hari.

Padahal, membiasakan anak untuk bobo siang malah membuat tidur malamnya menjadi lebih berkualitas.

Jika si kecil kurang tidur, ia malah menjadi gelisah saat tidur malam dan mudah terbangun di tengah malam.

Tips Biar Si Kecil Mau Tidur Siang

Bunda tenang ya, ada tipsnya tersendiri kok yang bikin anak mau bobo siang. Sebelum itu, Bunda perlu tahu bahwa durasi ideal tidur anak hanya sekitar 90 menit pada pukul 13.30 – 14.00.

Hindari ajak anak tidur di sore hari karena akan mengganggu kualitas tidur malamnya. Nah, supaya anak mudah melakukan aktivitas ini, lakukan tips berikut, ya!

1. Kenali Tanda Anak Mengantuk

Bunda pasti bisa mengenali kapan si kecil mulai terlihat mengantuk, bukan? Biasanya anak yang mengantuk ditandai dengan sikapnya yang mulai rewel, suka mengusap mata dan ceroboh dalam beraktivitas.

Jika Bunda melihat tanda-tanda ini, segera ajak anak ke kamar dan bujuk dia untuk bobo siang, ya. Matikan atau redupkan penerangan di dalam kamar supaya si kecil tersugesti untuk tidur.

2. Ajak Anak Bermain di Kamar

Pada waktu menjelang tidur siang, Bunda bisa mengajak si kecil untuk bermain di kamar. Kegiatannya bisa dimulai dengan membaca buku, mengajaknya bernyanyi atau aktivitas lainnya yang ringan.

Dengan beraktivitas di dalam kamar dan di atas kasur, si kecil lama kelamaan akan tersugesti untuk beristirahat. Kalaupun ia tetap tidak mau tidur, setidaknya ia beristirahat yang cukup di kamar.

3. Lakukan Rutinitas Sebelum Tidur

Tak jauh beda dengan tips tidur di malam hari, Bunda juga bisa menerapkan cara yang sama di siang hari. Misalnya, sebelum tidur malam biasanya Bunda membacakan si kecil dongeng, maka cara ini juga bisa dilakukan di siang hari.

Bunda juga bisa membuat suasana kamar senyaman mungkin untuk memberi sinyal kepada anak bahwa ini adalah waktunya tidur.

4. Buat Jadwal Tidur Siang yang Konsisten

Tips yang terakhir adalah dengan menerapkan jam tidur yang konsisten pada anak. Hal ini penting karena akan membentuk kebiasaan yang membuatnya mudah tidur siang setiap hari.

Caranya adalah dengan menidurkan si kecil di tempat dan waktu yang sama setiap harinya, bahkan di hari libur sekali pun.

Dengan melakukan hal ini, maka ritme sirkadian dalam tubuh si kecil akan teratur dan membuat tumbuh kembangnya menjadi optimal.

Let's share

Picture of Rizqa Fajria

Rizqa Fajria