Menghabiskan waktu bersama keluarga tak melulu harus jalan-jalan ke mal atau luar kota, ternyata di rumah pun bisa lho. Misalnya dengan rutin melakukan kegiatan makan bersama keluarga.
Selain dapat menciptakan momen hangat, makan bersama juga berdampak baik bagi kesehatan si kecil. Salah satunya dapat menghindari si kecil dari risiko gangguan makan.
Penasaran dengan manfaat baik lainnya? Yuk simak rangkumannya di bawah ini.
1. Membuat Si Kecil Tertarik pada Makanan
Saat melihat si kecil memilih-milih makanan atau bahkan mogok makan tentu akan timbul rasa cemas dan khawatir pada hati orang tua. Tapi tenang saja, dengan rutin mengajak si kecil makan bersama, kebiasaan picky eater si kecil akan hilang dengan sendirinya.
Sebab saat makan si kecil bisa melihat orang tuanya yang begitu lahap menyantap makanan, tanpa pilih-pilih. Hal inilah yang akan memicu ketertarikan mereka untuk mencoba berbagai makanan baru.
2. Membentuk Kebiasaan Makan yang Baik
Tidak sedikit anak yang masih memiliki kebiasaan buruk saat makan seperti mengecap atau berantakan. Bila dibiarkan begitu saja tentu akan berdampak buruk bagi perkembangannya.
Nah, dengan rutin makan bersama keluarga, kebiasaan tersebut dapat dihilangkan. Pasalnya saat makan bersama orang tua memberikan contoh secara langsung bagaimana cara makan yang baik kepada anak dan memberitahu hal apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika makan.
3. Makan Bersama Keluarga Menghindari Anak dari Risiko Gangguan Makan
Gangguan makan seperti bulimia nervosa atau anoreksia nervosa dapat dihindari saat anak terbiasa makan bersama keluarga. Hal tersebut karena anak akan terbiasa mengonsumsi makanan olahan rumah dibanding junk food atau makanan cepat saji.
4. Mempererat Hubungan Anak dan Orangtua
Salah satu manfaat paling besar yang bisa diperoleh dari kegiatan makan bersama adalah kedekatan antara anak dan orangtua. Dalam hal ini makan bersama dapat menjadi momen yang tepat untuk saling bertukar cerita.
Dengan demikian anak juga dapat belajar cara berkomunikasi yang baik, menjadi lebih percaya diri, serta tidak sungkan atau takut untuk bercerita ke orangtua. Di sini lain orangtua juga menjadi lebih memahami si kecil.
5. Makan Bersama Keluarga dapat menurunkan Risiko Anak Terkena Penyakit
Mengonsumsi makanan sehat menjadi salah satu kunci agar tumbuh kembang si kecil lebih optimal.
Dan tahukah Bunda? Hal tersebut bisa diwujudkan dengan rutin makan bersama lho. Sebab, dengan begitu orangtua bisa mengatur dan memilih makanan yang ingin disajikan sesuai kebutuhan gizi si kecil dan tentunya lebih sehat. Hal inilah yang dapat membuat anak terhindar dari penyakit atau menurunkan risiko terjangkit penyakit tertentu.
Nah, agar semua manfaat di atas dapat terwujud, yuk ikuti beberapa tips yang Sang Buah Hati sudah rangkum di bawah ini.
Menentukan jadwal makan bersama keluarga. Tidak setiap hari anggota keluarga bisa berkumpul, karenanya untuk dapat makan secara bersama Bunda harus bisa mengatur hari agar semua keluarga bisa berkumpul secara lengkap, misalnya di hari Sabtu atau Minggu.
Melibatkan seluruh keluarga dalam menyiapkan makanan. Setiap kegiatan, mulai dari memilih bahan makanan, memasak, hingga menyajikan makanan memang baiknya dilakukan secara bersama ya Bunda.
Tidak menonton televisi atau bermain gadget saat makan. Hal ini dilakukan agar momen kehangatan saat makan bersama tidak terganggu ya Bunda.
Mendiskusikan topik-topik ringan. Saat makan bersama keluarga, sebaiknya tidak membicarakan topik-topik serius. Cobalah untuk memilih topik obrolan yang lebih ringan seperti aktivitas sehari-hari atau pengalaman menyenangkan.
