Di balik layar handphone yang sering digunakan anak untuk bermain atau menonton video, ada ancaman tersembunyi yang tak kalahh berbahaya yakni radiasi elektromagnetik. Umumnya, orang tua hanya fokus pada durasi screen time atau konten yang dikonsumsi, padahal bahaya radiasi HP pada anak juga perlu diwaspadai.

Radiasi HP pada anak bukan hal sepele. Kondisi tubuh anak yang masih berkembang membuat mereka jauh lebih rentan dibandingkan orang dewasa. Gelombang elektromagnetik tersebut bisa menembus jaringan tubuh anak dua kali lebih dalam karena kengkorak dan kulit mereka masih tipis.

Akibatnya, anak berisiko mengalami gangguan perilaku, sulit fokus, tantrum, hingga masalah kesehatan jangka panjang seperti tumor otak. Ancaman tentu tidak datang secara instan, tapi perlahan-lahan dan menumpuk sampai akhirnya menimbulkan dampak serius bila tidak dikendalikan sejak dini.

Baca Juga : Anak Tak Bisa Lepas dari Gadget? Ikuti Pesan Psikolog Ini

Dampak Radiasi HP pada Anak

Anak yang terlalu sering bermain HP cenderung lebih mudah tantrum dan sulit fokus. Lho kok bisa?

Radiasi yang terus menerus diterima tubuh bisa memicu stres pada sistem saraf dan mengganggu proses belajar maupun kontrol emosi anak. Itu sebabnya mereka menjadi lebih impulsif dann sulit mengelola emosi.

Selain itu, menurut National Center for Health Research, anak yang sudah menggunakan HP sejak usia dini memiliki risiko lebih tinggi mengalami tumor otak di masa remaja atau dewasa muda. Paparan radiasi yang terjadi terus-menerus dan dalam jangka panjang bisa memicu perubahan sel-sel otak yang berbahaya.

Tak cukup sampai di situ, radiasi HP juga dapat memengaruhi perilaku anak. Beberapa penelitian menunjukkan adanya keterkaitan antara paparan radiasi gadget dengan berbagai gangguan seperti:

• Hiperaktivitas (ADHD)
• Kecemasan berlebih
• Masalah tidur
• Keterlambatan bicara (Speech Delay)

Tips Melindungi Si Kecil dari Paparan Radiasi HP

Berikut beberapa langkah yang bisa Ayah dan Bunda lakukan untuk melindungi si Kecil agar tetap aman dan sehat di era digital yang serba cepat dan modern:

1. Batasi screen time anak sesuai panduan IDAI
2. Jauhkan HP dari tubuh anak saat tidak digunakan
3. Matikan jaringan internet atau aktifkan mode pesawat saat anak menonton video offline
4. Gunakan speaker atau earphone jika anak harus menonton dalam waktu terbatas
5. Pilih aktivitas non-gadget seperti membaca, menggambar atau bermain di luar ruangan