Salah satu tujuan pernikahan adalah untuk memiliki keturunan. Karenanya, kehamilan menjadi hal yang sangat dinantikan oleh setiap pasangan, terlebih pasangan muda yang baru menikah.

Tak bisa dipungkiri, memang ada sebagian wanita yang bisa hamil dengan cepat atau sebaliknya. Sebab kehamilan tidak selalu bergantung pada hubungan intim, melainkan ada banyak faktor lain yang turut mempengaruhi.

Apabila Anda dan pasangan dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, serta sudah mulai melakukan progam hamil (promil), berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan guna membantu meningkatkan peluang kehamilan.

1. Terapkan pola hidup sehat

Pola hidup sehat sudah pasti dapat mempengaruhi tingkat kesuburan, baik bagi wanita maupun pria.

Karena itu, usahakan untuk mengonsumsi makanan bergizi seperti ikan, daging, sayuran, dan kacang-kacangan. Jauhi rokok, alkohol, serta batasi konsumsi kafein setiap harinya.

Selain itu, rutin berolahraga dengan intensitas yang tidak berlebihan dan cukupi waktu istirahat dengan tidur selama 8 jam setiap malam.

2. Miliki berat badan ideal

Kesuburan perempuan atau laki-laki juga ditentukan oleh berat badan. Sebab, berat badan berlebih juga mempengaruhi peluang kehamilan.

Bagi laki-laki, kelebihan berat badan dapat membuat kualitas sperma yang dihasilkan buruk. Sementara bagi perempuan dapat menurunkan fungsi ovarium sehingga produksi hormon tidak stabil.

Sebaliknya apabila berat badan kurang, maka sperma yang dihasilkan laki-laki tidak maksimal dan lebih sedikit. Sedangkan bagi perempuan, berat badan rendah akan membuat siklus menstruasi tidak teratur.

Itu sebabnya, jika ingin meningkatkan kesuburan, selalu usahakan memiliki berat badan ideal dengan melakukan diet sehat dan berolahraga.

3. Konsumsi makanan bergizi

Ada banyak bahan makanan yang dapat membantu meningkatkan kesuburan pada perempuan maupun laki-laki. Misalnya, sayuran dan buah-buahan, telur serta kacang-kacangan.

Jangan lupa batasi atau bila perlu hindari makanan yang mengandung lemak tinggi seperti makanan instan, goreng-gorengan, serta makanan kaleng.

4. Mengonsumsi makanan/suplemen tinggi asam folat

Perempuan yang sedang menjalani promil disarankan untuk mengonsumsi 400-600 mikrogram asam folat per hari.

Asam folat dipercaya dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan, serta mencegah janin lahir cacat. Begitu pun pada promil, asam folat berperan untuk meningkatkan kesuburan pada perempuan.

Tak hanya dari suplemen, ada banyak bahan makanan alami lain yang juga tinggi asam folat seperti brokoli, kacang hijau, bayam, dan sebagainya.

5. Jauhi Stres

Bila Anda dan pasangan sedang melakukan promil, sebaiknya jauhi faktor-faktor yang dapat memicu timbulnya stres. Caranya dengan memenuhi waktu istirahat, rutin berolahraga, dan selalu berpikir positif.

Hal ini penting, mengingat berbagai penelitian telah membuktikan bahwa stres dapat mengganggu proses pelepasan sel telur sehingga menghambat terjadinya kehamilan.

6. Berhubungan intim secara rutin

Berhubungan intim secara rutin tanpa menggunakan alat kontrasepsi merupakan langkah utama untuk meningkatkan peluang kehamilan. Terlebih bila hubungan tersebut dilakukan saat perempuan memasuki masa subur atau ovulasi.

Masa subur seorang wanita terbilang pendek, yaitu sekitar 4-5 hari setiap bulannya. Meski masa subur dapat dikalkulasi, tapi terkadang tidak sepenuhnya benar.

Sebab ada banyak faktor yang dapat membuat masa subur bergeser. Karena itu, cobalah melakukan hubungan intim secara rutin sebanyak 3-4 kali seminggu agar peluang kehamilan semakin besar.

7. Terus berusaha dan berdoa

Manusia hanya bisa berusaha dan berdoa. Sebab hanya Tuhan yang berhak menentukan segalanya.

Oleh sebab itu, memasrahkan segala sesuatu yang telah diusahakan kepada Tuhan merupakan pilihan yang paling tepat dan bijaksana.

Sembari terus berusaha dan berdoa, hati dan pikiran juga akan lebih tenang dan terhindar dari stres. Yakinlah bahwa Tuhan selalu memiliki rencana yang terbaik..