Heatwave
check it now

Heatwave Melanda Indonesia? Jaga Si Kecil dari Heatstroke, Yuk!

Ayah, Bunda, jaga si kecil dari serangan gelombang panas dengan cara berikut, ya!

Daftar Isi Artikel

Bunda pasti merasakan juga, kan? Akhir-akhir ini, dunia terasa lebih panas daripada biasanya. Ternyata beberapa wilayah di Asia Tenggara dan Asia Selatan tengah mengalami gelombang panas atau heatwave.

Heatwave adalah suatu periode cuaca panas ekstrem berkepanjangan berupa peningkatan suhu udara yang melebihi rata-rata dan terjadi tanpa jeda selama lebih dari 5 hari.

Negara Asia yang tengah dilanda heatwave mulai dari Thailand, Kamboja, Myanmar, Vietnam, India, hingga Bangladesh. Suhu udara di negara-negara tersebut bahkan mencapai lebih dari 40°C. Kondisi ini menyebabkan pemerintah Thailand mengeluarkan peringatan ‘kondisi buruk’, sementara pejabat di Filipina, India, dan Bangladesh terpaksa meliburkan sekolah-sekolah.

Beberapa hari belakangan ini, beberapa wilayah Indonesia juga mengalami peningkatan suhu udara lebih dari 36°C. Kondisi ini terasa di Deli Serdang, Medan, Kapuas Hulu, Sidoarjo, hingga Bengkulu.

Meski begitu, menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) apa yang terjadi di Indonesia bukanlah gelombang panas. Apa yang terjadi di Indonesia saat ini merupakan kondisi umum yang terjadi karena periode peralihan dari musim hujan ke musim kemarau (pancaroba).

Berkurangnya pembentukan awan hujan dan kelembaban yang tinggi menyebabkan suhu udara di Indonesia cenderung lebih panas dari biasanya. Periode peralihan ini terjadi pada April dan Mei, sehingga sinar matahari terasa sangat terik dan menyebabkan kondisi panas di daratan.

Apa Itu Heatstroke?

Walaupun bukan termasuk heatwave, namun cuaca panas yang terjadi belakangan ini juga dapat memicu berbagai masalah kesehatan. Salah satu yang mungkin terjadi adalah terjadinya heatstroke.

Heatstroke adalah kondisi di mana tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastic hingga mencapai 40°C bahkan lebih. Kondisi ini ditandai dengan berbagai macam gejala yang perlu ditangani segera agar penderitanya tidak mengalami kehilangan kesadaran hingga koma.

Kondisi kesehatan yang satu ini dapat terjadi ketika seseorang terpapar suhu panas dari lingkungan sekitar di luar batas toleransi tubuhnya. Misalnya, ketika cuaca panas yang mungkin terjadi karena pengaruh global warming. Heatstroke bisa dialami siapa saja, namun risikonya menjadi lebih tinggi pada bayi dan lansia.

Ada beberapa gejala yang menjadi indikasi terjadinya heatstroke ketika cuaca sedang panas terik. Di antaranya adalah:

  • Peningkatan suhu tubuh hingga 40°C
  • Pusing dan sakit kepala
  • Kulit memerah dan mongering
  • Tidak berkeringat meski suhu tubuh tinggi
  • Mual dan muntah
  • Kelemahan otot dan kram
  • Jantung berdebar
  • Kebingungan, linglung, gelisah, dan mudah marah
  • Kejang dan pingsan

Baca Juga: 6 Potret Parenting Yoga Arizona yang Dipuji Netizen!

Tips Jaga Si Kecil dan Keluarga Tersayang dari Heatwave!

Pada situasi dan cuaca yang sedang tinggi-tingginya ini, ada beberapa cara yang kamu bisa kamu lakukan untuk mencegah heatstroke atau serangan panas. Di antaranya adalah:

  1. Minum banyak air putih atau minuman dingin, meski sedang tidak haus.
  2. Kurangi aktivitas dan olahraga ketika cuaca sedang panas.
  3. Jaga sirkulasi udara di ruangan agar tetap sejuk. Gunakan kipas angin atau AC jika memungkinkan.
  4. Kenakan pakaian longgar berwarna terang yang terbuat dari serat alami seperti katun dan linen.
  5. Konsumsi makanan kecil yang sehat dan menyegarkan seperti salad.
  6. Jaga tubuh agar tetap sejuk dengan menggunakan handuk basah, rendam kaki di air, dan mandi air dingin.
  7. Selalu periksa dan jaga kondisi anggota keluarga yang lebih tua, sakit, dan lemah.
  8. Jangan pernah tinggalkan anak-anak dan orangtua di ruangan yang minim sirkulasi udara.

Let's share

Picture of Rizqa Fajria

Rizqa Fajria